Top Ad unit 728 × 90

Breaking news

random

PERKEMBANGAN KEBUDAYAAN DAN PERGAULAN PELAJAR INDONESIA


oleh : Millatus Shofiyah
millatusshofiyah@gmail.com


Abstrak


seiring dengan pekembangan zaman, di Negara Indonesia ini juga mengalami perkembaangan pada kebudayaannya, yang mana perkembangan tersebut bisa dikatakan cukup pesat serta besar pengaruhnya terhadap masyarakat Indonesia sendiri. Khususnya bagi para pelajar, yang mana mereka merupakan generasi penerus bangsa. Pengaruh kebudayaan tersebut sebenarnya sama dengan perkembangan hal lain, yang mana perkembangan tersebut dapat berupa perkembangan yang memberi pengaruh positif maupun perkembangan yang memberikan pengaruh negative. Entah itu dalam jumlah yang besar atau kecil, yang hanya berpengaruh pada sebagian kecil individu saja atau yang sebaliknya. Kebudayaan tersebut tentunya tidak akan dapat berkembang apabila tidak ada faktor pendukung dari perkembangannya itu sendi. Dewasa ini kebudayaan yang pesat perkembangannya adalah kebudayaan barat. Jadi pada artikel kali ini akan lebuh khusus membhas tentang perkembangan budaya barat di Indonesis.

Kata kunci: kebudayaan, kebudayaan barat, dampak kebudayaan barat



PENDAHULUAN


Negara Indonesis merupakan Negara yang kaya akan kebudayaan, akan tetapi sangat disayangkan sekali karena kebudayaan yang saat ini berkembang justru malah kebudayaan barat. Yang mana kebudayaan barat tersebut merupakan kebudayaan luar yang banyak memberikan pengaruh pada masyarakat Indonesia, khusunya bagi para pelajar. Adanya kebudayaan barat tersebut telah mengubah pola hidup pada masyarakat yang ada di Negara Indonesia ini. Berkembangnya kebudayaan itu juga tidak semsta-mata berkembeng sendiri tanpa ada farktor prndukungnya, budaya barat tersebut dapat berkembang karena beberapa faktor, yang mana faktor tersebut juga terdiri dari faktor internal dan faktor eksternal. Pengertian dari kebudayaan itu sendiri adalah hasil cipta, rasa dan karsa manusia dalam memenuhi kebutuhan hidupnya yang komleks yang mencakup pengetahuan, keyakinan, seni, susila, hukum adat dan kebiasaan. Sedangkan maksud dari kebudayaan barat sendiri ialah keseluruha cara hidup, cara berfikir, dan pandangan hidup Bangsa-Bangsa di belahan bumi bagian barat (Eropa dan Amerika). 


PERKEMBANGAN BUDAYA BARAT di INDONESIA


Budaya barat masuk ke Indonesia semenjak zaman penjajahan. Semenjak itulah budaya barat memulai perkembangannya di Indonesia. Pada mulanya budaya ini belum mempengaruhi semua lapisan masyarakat, karena pada saat iru berlaku system kasta yang tidak memungkinkan kalangan bawah untuk mengadopsi budaya ini. Budaya barat yang mendominasi pada saat itu ialah penggunaan bahasa, cara berpakaian dan tata karma. Hal ini bisa dilihat dari penggunaan bahasa Belanda sebagai pengantar di sekolah-sekolah kalangan atas. Cara berpakaian seperti pakaian belanda seperti dengan topi, tongkat dan gaun, juga pergaulan kaum adam dan hawa yang kian lebih terbuka. Misalnya pria dan wanita berbicara bersama dianggap tabu sebelumnya, tapi emudian dianggap biasa oleh masyarakat. Wanita-wanita yang dulunya hanya mengenakan kebaya dan baju krung sekarang mulai mengenakan pakaian yang lebih cenderung seoerti budaya barat. Perkembangan budaya barat sangat cepat di Indonesia, meskipun bahasa belanda telah ditukar dengan bahasa Indonesia ketika zaman pendudukan Jepang, akan tetapi dalam bidang lain pengaruh budaya barat semakin kuat.


Saat ini pengaruh budaya barat tidak hanya sebatas berpakaian, pergaulan, tapi juga di bidang pendidikan dan gaya hidup. Subjek yang palin utama adalah para pelajar, yang mana pelajar sekarang lebih menyukai gaya hidup yang seperti gaya hidup orang-orang barat. Beberapa faktor yang mempengaruhinya yaitu terdapat pada faktor internal dan eksternal.


FAKTOR PENDUKUNG PERKEMBANGAN BUDAYA BARAT dikalangan GENERASI MUDA


Budaya barat berkembang dengan sangat pesat di Indonesia. Perkembangannya tidak hanya terjadi di kota-kota besar, namun telah merambah ke kota-kota kecil, bahkan ke desa-desa. Tanpa disadari masyarakat telah memadukan budaya barat dengan budaya asli mereka yaitu budaya rimur dalam aspek kehidupan mereka.

  1. Faktor Internal
Generasi muda memiliki semangat yang tinggi dalam aktivitas yang mereka gemari. Mereka memiliki energy yang besar, yang dicurahkannya dalam bidang tertentu. Ide-ide kreatif terus bermunculan dari pikirang mereka, walaupun pada sebagian pelajar tidak terlihat seperti ini. Selain potensi yang besar, generasi muda juga memiliki rasa ingin tahu terhadap hal-hal yang terjadi disekitarnya. Untuk menjawab rasa ingin tahunya itu mereka sering mengguanakan metode coba-coba. Jika kurang berhati-hati menggunakannya maka akan mendatangkan kerugian, hal ini dikarenakan sesuatu yang dicobaini belum tentu sesuatu yang baik, bahkan bisa jadi sesuatu yang dicoba ini malah sesuatu yang kurang baik. 

Sama halnya dengan budaya barat yang masuk pada kehidupan pelajar zaman sekarang. Sebagai sesuatu yang asing dan baru, budaya ini menarik perhatian mereka. Contohnya ketika berkembang system belajar yang menyenangkan seperti Quantum Learning, para pelajar cenderung mencoba hal tersebut. Namun hal ini tidak sebatas hanya pada budaya yang bersifat positif saja namun juga budaya yang bersifat negatif, contohnya ketika berkembang budaya clubbing di kota-kota besar, sebagian pelajar yang masuk pada usia remaja tertarik untuk mencoba, sehingga ketika sudah merasakan kelebihannya, perbuatan ini terus dilalukan. Tentu saja hal ini tidak terlepas dari peran keluarga dalam membimbing pelajar yabng dalam usia remaja ini dalam menjalani masa yang sulit baginya. 
  1. Faktor Eksternal 
Dalam perkembangannya budaya barat dipengaruhu oleh faktor interna dan faktor eksternal. Faktor eksternal yang mempengaruhi perkembangan budaya barat ini antara lain keluarga, lingkungan, pergaulan, perkembangan teknologi dan media masa. 


Keluarga berperan penting dalam membimbing remaja untuk menentukan baik atau tidak untuk dilakukan. Orang tua memegang peran utama didalam sebuah keluarga. Segala tindakannya akan berpengaruh pada fisik dan psikis anak. Remaja dengan orang tua yang memperhatikan mereka cebderung dapat memilah budaya barat yang positif dan negatif bagi mereka. Namun ada juga sebagian remaja yang berasal dari keluarga yang baik dan harmonis terjebak dalam gaya hiidup yang salah. Hal ini dipengaruhi oleh faktor lainnya.


Selain keluarga, lingkungan juga turut mempengaruhi budaya barat. Kondisi kota besar yang cepat mendapatkan informasi baru, menyebabkan masyarakatnya lebih mudah terpengaruh, ditambah denga system hidup ynag terbuka terhadap budaya asing. Namun saat ini, kondisi kota kecil dan pedesaan ang semakin maju memudahkan masuknya informasi-infirmasi baru, yang mana budaya barat ini telah teradaptasi sedikit demi sedikit oleh masyarakatnya.


Faktor yang paling mempengaruhi remaja dalam beradaptasi dengan budaya barat ialah pergaulan teman. Sebagian besar remaja, teman memiliki posisi yang lebih penting dari pada orang tua. Teman merupakan tempat berbagi kesedihan dan kebahagiaan, tempat mencurahkan rahasia-rahasia dalam dirinya. Oleh karena itu munculah suatu ikatan ketergantungan dengan teman. Jika teman pergaulannya dapat memilah budaya yang baik untuk diadaptasi, maka hal ini akan menguntungkan bagi mereka. Namun jika teman pergaulannya tidak dapat bersikap bijak, remaja akan terbawa pada sesuatu yang negatif.


Pekembangan teknologi yang tidak pernah berhenti memudahkan remaja dalam mengadaptasi budaya asing. Seperti pada penggunaan internet, budaya yang berkembang di Negara-negara barat dapat denga cepat diketahui dan diserap oleh remaja. Begitu juga dengan perkembangan media masa. Televise sebagai media penyampai audio dan visual sering menampilkan tayangan yang telah mencampurkan budaya timur dan budaya barat. Bahkan dalam sebagian tayangan budaya timur telah menghilang. 


DAMPAK POSITIF DAN NEGATIF dari PERKEMBANGAN BUDAYA BARAT 


Dampak Positif
  1. Mengubah system belajar 
  2. Memudahkan jalur komunikasi dan informasi 
  3. Mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi 
Dampak Negatif
  1. Pergaulan bebas 
  2. Perubahan gaya hidup masyarakat Indonesia, khususnya bagi kalangan pelajar yang memasuki usia remaja 
  3. Hilangnya rasa bangga terhadap budaya timur 


PENANGGULANGAN DAMPAK NEGATIF BUDAYA BARAT 


Sebagai seorang pelajar, sudah sehsrusnys untuk dspst memilah dan menyaring perkembangan budaya yang berkembang saat ini. Orang tua sebaiknya lebih memberikan perhatiannya pada anaknya, agar hubungan antara orang tua dengan anak itu lebih baik dan dekat lagi. Pemerintah lebih tegas terhadap peraturan khususnya penyimpangan perilaku akibat pengaruh budaya asing. Dan lain sebagainya. 



DAFTAR PUSTAKA

www.kompasiana.com/febriyandi/dampak-masuknya-budaya-asing-barat-terhadap-budaya-bangsa-indonesia_55087e8b813

Baca Juga
PERKEMBANGAN KEBUDAYAAN DAN PERGAULAN PELAJAR INDONESIA Reviewed by infokom ipnu ippnu kec. wiradesa on 7:23:00 PM Rating: 5

No comments:

All Rights Reserved by PAC IPNU-IPPNU KEC. WIRADESA © 2015 - 2016
Designed by SaSaThemes

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.
close
Banner iklan disini